Blog ini adalah catatan pelajar yang menyukai traveler

Wednesday, October 21, 2015

Kalimat indah yang tak ku pahami




Entah, apa ini merenung atau apa. Aku mengingat ketika tadi seharian penuh, dari subuh sampai menjelang magrib mengikutiku, sering juga aku tersenyum sendiri ketika melihat lukis wajahmu dalam mimpiku, dan aku pun terbangun dan masih terasa indah semuanya kuingat.


lukisan itu seolah berbicara saat kenangan indah ketika bersama, ia cuma terlihat jika kami memasuki ruang kecil kira-kira satu ukuran kamar kost. Pada awalnya, sebagian gambar masih terelimuti. Jika selimut itu terlepas, masih suka saya benahi. Tetapi makin lama, bahkan membenahi selimutnya pun tak pernah lagi. Bukan tak sempat, karena perhatian ke arah gambar tak ada lagi. Debu di wajah lukisan itupun mulai menebal dari hari ke hari.

Sampai suatu hari, saya melihat lagunya Gun and Rose dalam list folder, saya pun mendengarkan lagu itu, ya november rain lagu yang paling kusuka. Memang tak mudah melupakan lukisan tersebut,  tapi ku tetap menjalani kosong nya hati,  Dahulu mimipi kita yang pernah terjadi tersimpan tuk jadi history.


Antara cinta dan kesulitan terdapat satu kesamaan, yakni agar orang lain mengerti, ia butuh ditunjukkan, tak terkecuali pada siapapun orangnya. Persoalan itu saya tau tak cuma berhenti di pikirannya tapi juga telah melesak ke batinnya. Ia mengaku perutnya seharian mual dan ia menduga sendiri sebabnya. "Mungkin karena aku banyak pikiran," katanya yang segera saya iyakan. Saya tak perlu ragu untuk menyetujui apa yang ia rasakan karena persoalannya adalah juga persoalan yang sedang saya rasakan. Beuuh, itulah masa dimana semua indah dan seperti kalimat indah yang tak aku pahami

0 komentar:

 

Blog Archive

Translate

BLOG INI DILINDUNGI DMCA